Ramallah, MINA – Menanggapi beberapa negara yang mengumumkan penarikan dana mereka untuk Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Hussein Al-Sheikh, Sekretaris Jenderal Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), menyerukan agar keputusan tersebut dipertimbangkan kembali. Ahad (28/01).
Dikutip dari Wafa, dalam sebuah pernyataan pers, Al-Sheikh menyatakan keprihatinannya atas konsekuensi politik dan kemanusiaan yang mungkin terjadi akibat langkah tersebut, “Kami mendesak negara-negara yang telah menyatakan penghentian dukungan mereka terhadap UNRWA untuk segera membatalkan keputusan mereka, yang membawa risiko kemanusiaan yang signifikan,” tegasnya.
Dia menekankan pentingnya bantuan internasional, terutama selama perang Israel yang sedang berlangsung melawan rakyat Palestina.
“Pada saat seperti ini, di tengah-tengah agresi yang terus berlanjut terhadap penduduk Palestina, kami sangat membutuhkan dukungan dan bukannya memotong bantuan dan bantuan penting untuk organisasi internasional ini,” tambahnya.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
UNRWA memainkan peran penting dalam menyediakan layanan penting, termasuk pendidikan, perawatan kesehatan, dan bantuan, bagi para pengungsi Palestina di Jalur Gaza, Tepi Barat, Yordania, Suriah, dan Lebanon. (T/ara/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka