Jakarta, MINA – Sebuah laporan terbaru yang dikeluarkan oleh ASEAN Investment Report 2024 mengungkap, sektor riset dan sains mengalami momentum emas sebagai tujuan investasi global.
Laporan tersebut juga menyatakan, dari lima sektor investasi unggulan, hanya sektor riset dan sains yang menunjukkan lonjakan signifikan, dengan pertumbuhan mencapai 6.515 persen dalam periode 2022-2023.
Selama ini, investasi asing di bidang riset masih terkonsentrasi di Singapura, Indonesia memiliki peluang besar untuk ikut bersaing, terutama dengan memanfaatkan keunggulan demografi dan potensi ekonomi.
Profesor Riset Young-Kyung Ko dari Yonsei University berpendapat, Pemerintah Indonesia harus memberi insentif besar untuk pengembangan riset oleh kampus, BUMN hingga perusahaan swasta.
Baca Juga: Kemenag Gelar Khotmil Qur’an Bersama Seribu Juara MTQ Se-Indonesia
“Saya percaya bahwa pemerintah Indonesia memiliki rencana jangka panjang untuk meningkatkan sektor riset dan sains. Ini hanya masalah kemauan dan waktu,” ujar Ko di Jakarta awal Desember lalu. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Komunitas ODKQ Ajak Umat Islam Tingkatkan Tilawah Al-Quran di bulan Ramadhan