Jambi, MINA – Selama musim penghujan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), diare, dan Demam Berdarah Dengue (DBD) dilaporkan meningkat tajam di Kota Jambi.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi Rini Kartika Kamis (31/10) mengatakan, tingginya curah hujan dianggap memperburuk kondisi kesehatan masyarakat, dengan kelembapan udara dan genangan air menjadi pemicu utama penyebaran penyakit tersebut, demikian keterangan yang diterima MINA.
Rini Kartika, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi, mengungkapkan bahwa lonjakan kasus ini memang biasa terjadi pada musim penghujan.
“Tingginya curah hujan meningkatkan risiko penyebaran virus dan bakteri yang menyebabkan ISPA, diare, serta DBD. Selain itu, genangan air menjadi tempat nyamuk berkembang biak, yang pada akhirnya memicu peningkatan kasus DBD,” jelasnya.
Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Dinkes Kota Jambi terus berupaya menekan angka kasus penyakit menular ini melalui berbagai tindakan preventif, termasuk sosialisasi kebersihan lingkungan dan pengasapan (fogging) di daerah rawan. Masyarakat juga diimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan serta menerapkan pola hidup sehat sebagai langkah pencegahan.
Rini menyatakan bahwa pihaknya berharap, dengan upaya yang dilakukan Dinkes dan dukungan dari masyarakat, angka kasus penyakit menular di Kota Jambi dapat berkurang dan kesehatan masyarakat tetap terjaga selama musim penghujan. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Selamat dari Longsor Maut, Subur Kehilangan Keluarga