Jeddah, 3 Muharram 1436/27 Oktober 2014 (MINA)– Mulai Senin (27/10) tidak akan ditemui lagi jamaah haji Indonesia di kota Makkah, karena seluruh jamaah haji Indonesia yang diberangkatkan melalui gelombang dua sudah meninggalkan kota Makkah.
Sebanyak 440 jamaah asal kloter 80 Embarkasi Bekasi (JKS 80) itu merupakan kloter terakhir gelombang dua ke Madinah, Ahad(26/10) sore.
Rombongan ini dilepas oleh Kepala Daker Makkah, Endang Jumali, dengan mengibaskan bendera merah putih disertai doa dalam perjalanan tidak ada masalah dan selamat sampai tujuan.
“16 kloter jamaah haji hari ini diberangkatkan ke Madinah dan sejauh ini penyelenggaraan ibadah haji di Makkah tak menghadapi kendala signifikan,” kata Endang Jumal, seperti dilaporkan laman Kemenag yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA, Senin).
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Ia mengatakan, nantinya semua rombongan jamaah yang telah diberangkatkan menuju ke Madinah akan menjalani Sunah Arbain, yaitu shalat berjamaah beturut-turut yang dilakukan di Masjid Nabawi. Oleh karena itu, setiap kloter biasanya akan berada di Madinah sekitar delapan sampai sembilan hari.
Sampai saat ini sebanyak 122 kloter jamaah haji sudah berada di Madinah, sementara itu sebanyak 9 kloter jamaah haji dalam perjalanan dari Makkah ke Madinah dan 5 kloter jamaah haji dalam perjalanan dari Madinah menuju Jeddah untuk diterbangkan melalui Bandara King Abdul Azizp Jeddah.
Dalam fase pemulangan jamaah haji gelombang dua akan menggunakan dua bandara, yaitu Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah dan Bandara Interasional Prince Mohammad bin Abdul Aziz Madinah.
Sesuai dengan Rencana Perjalanan Haji yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Penyelenggaraah Haji dan Umroh Kementerian Agama disebutkan bahwa pemulangan terakhir jamaah haji Indonesia adalah tanggal 5 November 2014.
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Jamaah haji yang akan dipulangkan melalu Bandara Interasional Prince Mohammad bin Abdul Aziz Madinah berasal dari embarkasi Batam (BTH 14-18), embarkasi Medan (MES 12-14), Embarkasi Pondok Gede (JKG 11-26), Embarkasi Bekasi (JKS 39-83), dan Embarkasi Surabaya (SUB32-64). (T/P010/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata