Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seluruh Pasien dan Petugas Medis RS Indonesia di Gaza Dievakuasi dalam 4 Jam

Rana Setiawan - Rabu, 22 November 2023 - 10:27 WIB

Rabu, 22 November 2023 - 10:27 WIB

13 Views

Rumah Sakit Indonesia di Bayt Lahiya, Gaza utara. (Foto: MER-C)

Gaza, MINA – Koresponden Palestine Today melaporkan, seluruh pasien dan petugas medis Rumah Sakit Indonesia (RS Indonesia) di utara Jalur Gaza Palestina, akan dievakuasi pada Rabu (22/11) pagi, berkoordinasi dengan Komite Internasional Palang Merah.

Dalam informasi yang dihimpun MINA, evakuasi dimulai sekitar pukul 08.00 waktu setempat akan dilakukan dalam empat jam ke depan sebelum menghadapi gempuran militer Zionis Israel lebih lanjut.

Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan di Gaza, Mounir Al Barsh, mengatakan kepada Al Jazeera TV militer Israel masih mengepung RS Indonesia dengan tembakan artileri dan mengancam akan mengambil tindakan yang lebih jauh dalam waktu empat jam ke depan.

Sebanyak 2.600 pasien, warga sipil yang mengungsi, dan staf medis, masih berada di dalam Rumah Sakit Indonesia yang dikepung Israel di Jalur Gaza utara.

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon

Juru bicara Kementerian Kesehatan yang berbasis di Gaza Ahsraf al-Qudra di kota itu, Selasa, mengatakan “400 orang yang terluka dan pendamping mereka masih berada di dalam rumah sakit (Indonesia), selain 200 personel medis dan sekitar 2.000 pengungsi.”

RS Indonesia telah dikepung dan diserang militer Israel sejak Ahad akhir pekan lalu.

Sebelum RS Indonesia, Israel telah melancarkan berbagai serangan ke fasilitas kesehatan lain di Gaza, termasuk RS Al Shifa yang merupakan rumah sakit terbesar di wilayah itu.

Perintah evakuasi RS Indonesia dan ancaman serangan dalam empat jam ke depan ini berlangsung kala Israel mengumumkan kesepakatan gencatan senjata selama empat hari dengan Hamas.

Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka

Meski begitu, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menegaskan Israel bakal terus melanjutkan agresinya ke Gaza sampai tujuan otoritasnya tercapai.(L/R1/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant

 

Rekomendasi untuk Anda