Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia <!-- #FreePalestine - Ayo bersatu demi Palestina. -->

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sembilan Warga Palestina Terluka di Tepi Barat

kurnia - Ahad, 15 Juli 2018 - 16:55 WIB

Ahad, 15 Juli 2018 - 16:55 WIB

8 Views ㅤ

Photo: AA

Ramallah, MINA – Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan sembilan orang Palestina terluka, pada Ahad (15/7), karena bentrok dengan pasukan Israel di dekat kota Ramallah, Tepi Barat.

“Enam orang terluka akibat peluru tajam selama serangan Israel di kamp pengungsi Jalazone di utara Ramallah, sementara tiga lainnya ditembak dan terluka oleh peluru karet,” kata kementerian tersebut dalam pernyataannya.

“Semua yang terluka berada dalam kondisi medis yang stabil,” tambah pernyataan tersebut. demikian Anadolu Agency melaporkan dikutip MINA.

Menurut penduduk setempat, tindakan kekerasan terjadi setelah pasukan Israel menyerbu sejumlah rumah warga Palestina di kamp, ​​memicu bentrokan dengan warga yang marah.

Baca Juga: Imam Masjidil Aqsa, Ekrima Sabri: Zionis Berupaya Paksakan Realitas Baru

“Enam orang Palestina ditahan selama serangan Israel,”  kata sumber-sumber Palestina setempat. Tidak ada komentar dari tentara Israel tentang laporan itu.

Militer Israel sering melakukan operasi penangkapan di seluruh Tepi Barat yang diduduki dengan dalih mencari orang-orang Palestina yang “diinginkan”.

Serangan Israel terjadi di tengah ketegangan di Jalur Gaza setelah dua orang Palestina menjadi martir dalam serangan udara Israel, yang menurut militer sebagai tanggapan terhadap tembakan roket dari wilayah Palestina.

Pada Sabtu (14/7), faksi perlawanan Palestina dan Israel mencapai gencatan senjata yang dimediasi Mesir di wilayah Palestina yang diblokir.

Baca Juga: Pejuang Gaza Sergap Tentara Zionis, 3 Tewas, 7 Terluka

Sejak Maret, lebih dari 130 orang telah menjadi martir dan ribuan lainnya terluka oleh tembakan tentara Israel selama protes Palestina terhadap pendudukan Israel selama puluhan tahun dan blokade 11 tahun, yang telah memusnahkan ekonomi daerah tersebut. (T/R03/B05)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Gaza: Hampir 800.000 Siswa Kehilangan Pendidikan di Tengah Genosida Israel

Rekomendasi untuk Anda