Gaza, MINA – Dua relawan MER-C yang saat ini berada di Jalur Gaza, Palestina, Fikri Rofiul Haq dan Reza Aldilla Kurniawan sempat mengalami sakit sejak Kamis (25/1). Namun, dalam video yang dikirimkan MER-C kepada MINA pada Selasa (30/1), kedua relawan mengatakan sudah mulai membaik.
“Kembali lagi dengan kami, relawan MER-C di Gaza, hari ini Senin tanggal 29 Januari 2024, mengingat kondisi kami yang masih sedikit drop, kadang sembuh tapi kadang panas kembali tinggi, juga masih sedikit batuk, tapi alhamdulillah setiap hari semakin membaik,” ujar Fikri dalam video tersebut.
“Tentunya ini berkat doa dari temen-temen semua, kami mengucapkan terima kasih teman-teman yang peduli terus mendoakan kami dalam keadaan sehat dan dalam lindungan Allah SWT dan temen-temen juga semoga selalu diberikan kesehatan dan perlindungan oleh Allah SWT,” tambahnya.
Fikri juga mengatakan, saat ini gempuran Israel masih terus terjadi. Tapi di wilayah tempat mereka mengungsi sedikit lebih kondusif, tidak banyak mendengar suara serangan.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
“Doakan semoga kondisi di Palestina ini terus membaik dan semoga ada genjatan senjata. Dan yang diharapkan warga Gaza adalah berakhirnya perang itu sendiri, jadi genjatan senjata tidak hanya bersifat sementara tapi permanen sehingga warga bisa kembali ke rumah masing-masing,” tuturnya.
Dua relawan MER-C dibantu relawan lokal terus membagikan bantuan masyarakat Indonesia yang disalurkan melalui MER-C. Bantuan yang diberikan berupa makanan, baju hangat dan air bersih.
Menurut PBB, Serangan Israel telah menyebabkan 85% penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60% infrastruktur di wilayah kantong tersebut rusak atau hancur. (R/R7/RI-1)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Mi’raj News Agency (MINA)