Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang Bocah Gaza Tewas, Dua Saudaranya Terluka Akibat Serangan Udara Zionis

Admin - Sabtu, 12 Maret 2016 - 16:53 WIB

Sabtu, 12 Maret 2016 - 16:53 WIB

561 Views ㅤ

Yasin Abu Khousa (10 tahun), gugur dalam aksi serangan udara zionis israel dini hari tadi.
Yasin Abu Khousa (10 tahun), gugur dalam aksi <a href=

serangan udara zionis israel dini hari tadi." width="1600" height="1059" /> Yasin Abu Khousa (10 tahun), gugur dalam aksi serangan udara zionis israel dini hari tadi.

Jalur Gaza, 4 Jumadil Akhir 1437/12 Maret 2016 (MINA)  – Seorang bocah Palestina tewas dan dua saudara kandungnya masing-masing luka ringan dan parah, akibat serangkaian serangan udara yang dilancarkan pesawat pesawat tempur F-16 milik Zionis Israel terhadap sejumlah target di Jalur Gaza, Sabtu (12/3) dini hari.

Wartawan Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Jalur Gaza melaporkan, bocah bernama Yasin Sulaiman Abu Khosa (10) gugur seketika, sementara sang kakak bernama Ayub (13) mengalami luka ringan dan adiknya bernama Isra (6) menderita luka yang sangat parah di bagian kepalanya.

Ketiganya sedang berada di dalam rumah mereka yang berada di dekat lokasi militer “Asqalan” di Kota Bait lahiya, Jalur Gaza utara yang menjadi salah satu target serangan dini hari tadi.

Ketiga bocah tersebut langsung dilarikan ke Rumah Sakit Indonesia yang berjarak tidak jauh dari lokasi serangan.

Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, Dr Ashraf Qadra mengatakan dalam pernyataan resminya, “Korban luka parah bernama Isra Abu Khousha telah dirujuk dari Rumah Sakit Indonesia ke Rumah sakit utama Gaza “Assyifa” di pusat kota Gaza karena luka serius yang dideritanya”.

Dilaporkan, aksi serangan udara yang mentarget sejumlah wilayah di Jalur Gaza dini hari tadi, kembali menegaskan kejahatan Zionis Israel yang terus melakukan pelanggaran terhadap kesepakatan gencatan senjata yang tercapai pada tahun 2014 silam di Cairo, paska agresi militer Israel atas Gaza selama 51 hari. (L/K02/Reza-P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Indonesia
Palestina
Internasional