Gaza, MINA – Serangan Israel ke Gaza yang masih terus berlanjut mengakibatkan korban terus bertambah.
Relawan Medical Emergency Rescue (MER-C) di Gaza melaporkan pada hari Sabtu (6/8), sebanyak 10 orang dilarikan ke RS Indonesia dan dua di antaranya syahid.
RS Indonesia terletak di Beyt Lahiya, Gaza utara, diinisasi dan dikelola oleh MER-C.
Dalam video yang diunggah MER-C melalui akun Instagram-nya, terlihat warga Gaza memenuhi halaman RS Indonesia. Mereka mengiringi syuhada korban serangan Israel dengan teriakan takbir.
Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza
Koresponden MINA di Jalur Gaza, M Shaaban juga melaporkan, pada Sabtu malam (6/8), jumlah korban agresi Israel di Jalur Gaza Palestina yang dilancarkan sejak Jumat (5/8) hingga kini terus meningkat, total 17 warga Palestina wafat, dan lebih dari 125 lainnya terluka.
Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan, seorang wanita tua Palestina meninggal dalam serangan Israel di dekat kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara, setelah seorang wanita lain terbunuh sebelumnya.
Menurut sumber lokal, wanita tersebut gugur dalam kendaraan sipil di dekat pos pemeriksaan Beit Hanoun di Jalur Gaza utara, saat membawa pengantin wanita ke rumah suaminya.
Dua warga sipil Palestina juga tewas dan lainnya terluka, termasuk alami luka serius, dalam pemboman Israel di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan.
Baca Juga: Netanyahu Kembali Ajukan Penundaan Sidang Kasus Korupsinya
Days of Palestine melaporkan, di antara warga Gaza Palestina yang terbunuh, sekitar setengahnya adalah anak-anak dan Wanita. (R/R7/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)