Al-Hasakah, MINA – Setidaknya lima orang tewas di provinsi Dayr al-Zawr di Suriah timur, dekat perbatasan Irak, tempat basis pejuang perlawanan, diserang oleh pesawat militer Amerika Serikat.
Unit Mobilisasi Populer anti-teror Irak lebih dikenal dengan nama Arab Hashd al-Sha’abi melaporkan, bahwa terdapat warga negara Lebanon menjadi korban serangan menargetkan instalasi militer di kota tersebut. dari al-Bukamal Sabtu (30/12) pagi, Press Tv melaporkan.
Pejuang perlawanan Irak melancarkan tiga serangan terpisah terhadap pangkalan militer AS di wilayah semi-otonom Kurdistan Irak dan negara tetangga Suriah atas dukungan Washington terhadap perang Israel di Jalur Gaza.
Perlawanan Islam di Irak, sebuah kelompok gerakan anti-teror mengaku bertanggung jawab atas serangan pesawat tak berawak di Pangkalan Udara al-Harir, yang terletak 45 kilometer (27,9 mil) di utara Bandara Internasional Erbil, Jumat (29/12).
Baca Juga: Pemerintahan Transisi Suriah Dipercayakan kepada Mohamed Al-Bashir
Kelompok tersebut mencatat, serangan udara tersebut dilakukan sebagai pembalasan atas dukungan AS terhadap perang berdarah Israel melawan warga Palestina di Jalur Gaza.
Belum ada laporan mengenai tingkat kerusakan di fasilitas militer tersebut, atau kemungkinan korban jiwa. (T/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)