Abuja, 11 Ramadhan 1436/28 Juni 2015 (MINA) – Sedikitnya lima orang tewas setelah sebuah bom menghantam kota timur laut Nigeria, demikian laporan Badan Darurat Afrika.
Badan Manajemen Darurat Nasional Nigeria mengatakan, Ahad (28/6), sedikitnya 10 orang mengalami luka-luka dalam serangan di dekat sebuah rumah sakit kusta di pinggiran timur laut Kota Maiduguri.
“Lima orang tewas, dan 10 lainnya terluka di dekat rumah sakit kusta Molai ketika seorang pembom pria meledakkan dirinya sendiri,” kata Mohammed Kanar, Koordinator Badan Manajemen Darurat Nasional, demikian Anadolu Agency dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad.
Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab, tapi itu menanggung ciri khas serangan yang dilakukan kelompok militan Boko Haram di berbagai wilayah di Nigeria selama enam tahun terakhir.
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia
Pada 22 sampai 23 Juni, hampir 30 pejuang militan menyerang desa-desa di timur laut Borno , hingga menewaskan 42 orang, dan pada 23 Juni, sedikitnya 10 orang tewas di timur laut Nigeria dalam serangan bom yang dilakukan oleh seorang gadis yang diyakini berusia 12 tahun.
Gadis itu meledakkan bom di sebuah pasar di daerah Wagir, di Distrik Gujba, selatan Damaturu, ibukota Yobe, barat Borno.
Kelompok militan telah meningkatkan serangannya sejak Presiden Nigeria, Muhammadu Buhari, seorang mantan jenderal angkatan darat berkuasa pada 29 Mei. Presiden Buhari, telah bersumpah untuk mengekang militansi Boko Haram itu.
Kelompok militan Boko Haram mulai beraksi di Nigeria pada 2009 dan telah merenggut nyawa sekitar 15.000 orang selama beberapa tahun terakhir. (T/P002/R05)
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza