Kiryat, MINA – Dua orang tewas dalam serangan roket di kota perbatasan Kiryat Shmona pada Rabu (9/10), ketika Hezbollah menembakkan puluhan roket ke Israel utara dan pasukan militer melancarkan serangan udara dan darat ke arah kelompok Lebanon tersebut.
Diberitakan Time Of Israel, dua korban tewas, yang menandai serangan mematikan pertama terhadap warga sipil sejak pertempuran antara Israel dan Lebanon meningkat akhir bulan lalu, terjadi pada hari yang juga menyaksikan lima orang terluka dalam rentetan roket di Haifa.
Di Lebanon selatan, pasukan Israel terus melakukan serangan, terlibat dalam pertempuran jarak dekat dengan pasukan Hizbullah dan melakukan serangan dari udara, termasuk terhadap para pejuang yang menewaskan seorang perwira pekan lalu, kata Pasukan Pertahanan Israel. Tiga tentara terluka parah dalam pertempuran selama satu hari terakhir, menurut IDF.
Hezbollah mengaku bertanggung jawab atas serangan pada Rabu, termasuk serangan udara di Kiryat Shmona pada Rabu sore yang diklaimnya menargetkan pasukan musuh yang sedang berkumpul di luar kota di Tepi Barat Galilea itu.
Baca Juga: Freedom Flotilla, Kapal Bantuan ke Gaza Diserang Drone di Perairan Internasional
Menurut IDF, sekitar 20 proyektil ditembakkan ke daerah Kiryat Shmona dari Lebanon dalam serangan tersebut, dengan jumlah yang tidak disebutkan yang berdampak di dalam wilayah Israel. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Serang Dekat Istana Presiden Suriah