Beirut, MINA – Sebuah serangan udara Israel di Lebanon selatan menewaskan satu orang dan melukai lima lainnya pada Sabtu (22/11), menurut pernyataan resmi Kementerian Kesehatan Lebanon.
Kemenkes Lebanon menyampaikan bahwa serangan tersebut menyasar sebuah kendaraan di daerah Zawtar al-Sharqiyah. “Serangan Israel pada sebuah kendaraan menyebabkan satu orang meninggal dunia,” demikian bunyi pernyataan tersebut.
Tidak lama berselang, insiden lain dilaporkan terjadi di kota Shaqra, juga di wilayah selatan Lebanon. Sebuah granat yang diluncurkan dari drone Israel dilaporkan jatuh di kawasan permukiman dan menyebabkan lima warga mengalami luka-luka.
Serangan ini kembali memicu kekhawatiran publik karena terjadi saat gencatan senjata antara Israel dan kelompok-kelompok perlawanan di Lebanon masih berlaku sejak hampir satu tahun lalu. Meski begitu, pelanggaran terhadap kesepakatan tersebut terus terjadi dalam beberapa bulan terakhir, menambah ketegangan di sepanjang perbatasan kedua negara.
Baca Juga: 1.700 Anak Sudan Menderita Malnutrisi
Pihak berwenang Lebanon hingga kini masih melakukan identifikasi korban serta menilai tingkat kerusakan di lokasi kejadian. Sementara itu, belum ada tanggapan resmi dari pihak militer Israel terkait serangan terbaru ini. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hubungan Diplomatik Memanas, Air China Pangkas Penerbangan ke Jepang
















Mina Indonesia
Mina Arabic