Yerusalem, MINA – Belum genap tiga hari berlalu sejak dimulainya gencatan senjata di Jalur Gaza, tentara pendudukan Israel mengarahkan mesin perangnya dengan meningjatkan serangan ke Tepi Barat yang diduduki.
Laporan media setempat Al-Quds al-Araby, Selasa (21/1), pasukan pendudukan melancarkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap kamp Jenin, Tepi Barat.
Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan, jumlah korban meninggal di kamp telah meningkat menjadi 10 orang, dan jumlah korban luka menjadi 40 orang.
Pesawat tempur Israel juga ikut melakukan tembakan dalam agresi tersebut. Sementara pesawat tak berawak membom sebuah lokasi dekat relawan Bulan Sabit Merah.
Baca Juga: Milisi Israel Bakar Rumah dan Kendaraan Warga Badui Palestina di Yerusalem
Tercatat juga, 3 dokter dan 2 perawat ikut menjadi korban luka akibat peluru pasukan pendudukan di kota Jenin.
Eskalasi ini terjadi setelah ancaman yang dikeluarkan oleh Kepala Staf Tentara Pendudukan, Herzi Halevi, yang mengancam akan memperluas operasi tentaranya di Tepi Barat. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel akan Tunda Pembebasan Tahanan Palestina