Gaza, MINA – Pasukan Israel mengebom sebuah rumah di dekat Rumah Sakit Syuhada Al Aqsa di Deir el-Balah, Gaza, pada Senin (23/09) yang mengakibatkan seorang ibu dan empat anaknya syahid.
Dilansir dari Al Jazeera, serangan tersebut semakin menambah daftar panjang korban sipil dalam krisis yang berlangsung di kawasan tersebut, yang saat ini mencapai lebih dari 41.000 jiwa.
Korban yang gugur dalam serangan tersebut bernama Israa Abu Samak (29), bersama keempat anaknya, yaitu Abdullah Mohammed Abu Samak (8), Ahmed (7), Zeina (5), dan Mazen (4). Selain korban jiwa, serangan ini juga menyebabkan beberapa orang lainnya mengalami luka-luka.
Saat ini serangan Israel telah memasuki bulan kesebelas sejak serangan pertamanya pada 7 Oktober 2023, sehingga pengadilan hukum internasional memasukkannya sebagai genosida.
Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza
Masyarakat internasional mengecam aksi tersebut sehingga resolusi PBB menegaskan bahwa Israel melakukan tindakkan ilegal di Gaza. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menhan Israel: Ada Peluang Kesepakatan Baru Tahanan Israel