Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Serangan Jantung Penyebab Tertinggi Kematian Jamaah Haji Jateng

Zaenal Muttaqin - Senin, 17 Juli 2023 - 13:04 WIB

Senin, 17 Juli 2023 - 13:04 WIB

1 Views

(Foto: Istimewa)

Boyolali, MINA – Penyebab tertinggi meninggalnya jamaah haji asal Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tahun 2023, karena serangan jantung dan infeksi berat.

Hal itu diungkapkan humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo, Gentur Rama Indriyadi, Senin (17/7).

“Ada 105 orang haji Debarkasi Solo yang meninggal dunia, hingga Senin, pukul 12.00 WIB dan penyebab tertinggi karena serangan jantung dan infeksi berat masing-masing sebanyak 26 orang,” katanya di Asrama Haji Donohudan Boyolali.

Penyebab lainnya, kata Gentur lagi, yang juga cukup tinggi karena gangguan sirkulasi ada 20 orang dan penyakit saluran pernafasan ada 14 orang. Sedangkan, penyebab penyakit lain masih di bawah lima orang.

Baca Juga: Beberapa Wilayah di Jateng Diprediksi Hujan Ektrem pada 8-9 September

“Jadi ada empat penyebab tertinggi jamaah haji meninggal itu, yakni karena serangan jantung, infeksi besar, gangguan serkulasi dan penyakit saluran pernafasan,” kata Gentur.

Menurut Gentur dari 105 orang haji meninggal dunia tersebut memiliki usia lansia sebanyak 85 orang dan tidak lansia 20 orang. Jamaah haji Debarkasi Solo meninggal ada 105 orang itu, dengan rincian asal Jateng 96 orang dan DIY 9 orang.

Tema penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023 adalah Ramah Lansia, sehingga perlu perhatian khusus dan ekstra dalam melayani jamaah yang melaksanakan ibadah baik mulai di Tanah Air maupun di Tanah Suci.

PPIH Debarkasi Solo pada Senin (17/7), dijadwalkan memulangkan jamaah haji sebanyak empat kloter. Haji kloter 36 asal Tegal telah tiba, pada pukul 05.35 WIB, kloter 37 asal Tegal dan Pemalang, pukul 12.25 WIB, kemudian kloter 38 asal Pemalang, pukul 18.10 WIB dan terakhir kloter 39 asal Pemalang dan Pekalongan, pukul 22.30 WIB.

Baca Juga: Peringatan Setahun Kasus Rempang, Warga Gelar Doa Bersama

Jamaah haji kloter 37 asal Kabupaten Tegal dan Pemalang akan mendarat di Bandara Adi Soemarmo di Boyolali, Jateng, pada sekitar pukul 13.15 WIB atau terlambat sekitar 50 menit dari jadwal semula pukul 12.25 WIB.

PPIH Debarkasi Solo hingga masa pemulangan sebanyak 36 kloter sudah sebanyak 12.911 haji atau sekitar 36,6 persen yang dipulangkan ke Tanah Air dari total 35.270 orang yang diberangkatkan ke Tanah Suci dalam penyelenggaraan tahun ini. (L/B04/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: LTM PBNU Gelar Pelatihan Digital untuk 400 Takmir Masjid Se-Jabodetabek

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
MINA Millenia
MINA Sport
MINA Health
Asia
Indonesia