Jilib, MINA – Sebuah serangan udara yang diyakini dilakukan oleh Amerika Serikat, telah menghancurkan stasiun radio Al-Andalus, media utama untuk kelompok militan al-Shabab Somalia di kota Jilib di wilayah Juba tengah, selatan negara itu.
Memo yang dikutip MINA, pada Senin (19/11) melaporkan, bahwa stasiun radio tersebut rutin menyiarkan berita tentang serangan yang dilakukan oleh para militan terhadap situs-situs pemerintah Somalia.
Sementara Kantor berita Somalia, Sonna mengutip sumber-sumber keamanan mengatakan, bahwa kota Jilib mengalami serangan udara pada dini hari. Serangan menargetkan berbagai lokasi tempat para militan itu bersembunyi.
Sumber-sumber juga mengatakan, stasiun radio adalah salah satu target. Sumber menambahkan, bahwa markas stasiun itu benar-benar hancur, dan semua orang yang berada di dalamnya tewas.
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Meski begitu, hingga berita ini dilaporkan belum ada pernyataan jumlah korban tewas akibat serangan udara tersebut.
Target utama serangan udara adalah wilayah Juba yang dikendalikan oleh kelompok militan Al Shabaab. (T/B05/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu