Idlib, MINA – Sumber lokal menginformasikan bahwa serangan udara pesawat Rusia di Desa Qaina dan Yaqobia berpenduduk mayoritas Kristen, menewaskan seorang anak.
Serangan di barat Idlib tersebut menyasar sebuah gereja di salah satu desa, membunuh seorang anak Kristen dan melukai lima lainnya. Demikian Iraqi News memberitakannya yang dikutip MINA.
Sejak revolusi 2011, warga Kristen di Desa Yaqobia banyak yang pindah, tapi sebagian keluarga tetap memilih tinggal meskipun ada konsekuensi perang Suriah terjadi di daerah tersebut.
Militer Rusia adalah pendukung utama pemerintah Suriah sejak awal konflik Suriah pada 2011. Moskow memulai intervensi militernya di negara tersebut setelah mendapat permintaan resmi dari pemerintah Suriah untuk melawan kelompok oposisi dan militan.
Baca Juga: Jejak Masjid Umayyah di Damaskus Tempat al-Jawlani Sampaikan Pidato Kemenangan
Di hari yang sama, lima pesawat tempur Rusia membombardir Kota Al-Tamane’a, selatan Idlib, melukai beberapa warga sipil dan menyebabkan kerusakan yang signifikan pada daerah tersebut, Qasioun News melaporkannya.
Sumber lokal mengatakan, sejumlah besar warga sipil melarikan diri dari Kota Tamane’a dalam dua hari terakhir ke arah utara Suriah. (T/RI-1/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pemerintahan Transisi Suriah Dipercayakan kepada Mohamed Al-Bashir