Jambi, 14 Muharram 1437/27 Oktober 2015 (MINA) – Pemerintah berencana menyiapkan sekolah-aman-asap/">program Sekolah Aman Asap, setelah bencana kabut asap mereda.
“Ke depan Pemerintah ingin ruang kelas kita aman dari asap dengan memanfaatkan teknologi tepat guna,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan di sela-sela kunjungan kerja ke Sumatera Selatan dan Jambi, Selasa (27/10).
Terkait teknologi yang akan digunakan, Menteri Anies menyatakan masih akan dikaji lebih lanjut. “Kita akan undang para pakar di bidang terkait untuk merumuskannya,” ujar Anies, laman resmi Kemendikbud yang dikutip Mi’ra Islamic News Agency (MINA) melaporkan.
Program ini merupakan antisipasi jika tahun-tahun mendatang masih terjadi bencana kabut asap. “Kita antisipasi jika tahun depan masih ada bencana asap, jika tidak terjadi ya Alhamdulillah,” tambahnya.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Dalam waktu dekat ini Kemendikbud berencana mengumpulkan para kepala dinas pendidikan dari 67 kabupaten/kota yang terdampak asap. Dalam pertemuan tersebut akan dibahas berbagai isu pendidikan terkait dampak bencana kabut asap.
Dalam kunjungan ke Jambi tersebut, Mendikbud berpesan kepada para siswa agar peduli kesehatan diri masing-masing. Memakai masker adalah salah satu upaya melindungi diri dari efek negatif asap.
“Bencana kabut asap ini temporer, namun masa depan kalian masih jauh, jadi jangan korbankan kesehatan kalian,” ujar Baswedan.(T/P006/R05)
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)