Tepi Barat, 16 Rabi’ul Awwal 1436/7 Januari 2015 (MINA) – Seorang bayi meninggal setelah terjadi kebakaran di rumah keluarganya di kamp pengungsi Tulakarem, sebelah utara Tepi Barat, pada Selasa (6/1) malam, sebagaimana dilaporkan layanan pertahanan sipil Palestina.
Sementara itu, korban lainnya adalah dua remaja yang terluka ringan dan menderita sesak nafas akibat menghirup asap. Ma’an News Agency melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Menurut sebuah laporan layanan pertahanan sipil Tulkarem, bayi yang diidentifikasi sebagai Siraj al-Aqsa Yahya Tuweir meninggal setelah kamar tidurnya terbakar akibat pemanas listrik yang ditempatkan di atas karpet dekat tempat tidurnya saat ia sedang tidur.
Petugas pemadam kebakaran segera mencegah api agar tidak menyebar ke ruang lainnya.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Insiden kebakaran rumah lainnya juga dilaporkan Rabu pagi di desa Anata Al-Quds Timur, di Salfit Tepi Barat pusat dan di desa al-Sawiya selatan Nablus.
Sebuah laporan dari layanan pertahanan sipil Palestina menambahkan, dua orang dirawat di tempat kejadian di Anata, namun tidak ada cedera yang dilaporkan. (T/P006/R12)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya