SIRIM Berhad Malaysia Buka Peluang Kerja sama Riset, Pengembangan BSN

(Foto: ABdullah/MINA)

Jakarta, MINA – Lembaga riset dan mutu industri nasional di bawah Kementerian Perdagangan dan Industri Internasional , , membuka peluang potensi kerja sama komprehensif untuk melakukan riset dan menemukan teknologi bersama, serta mengembangkan standar dan kegiatan penilaian kesesuaian Indonesia-Malaysia.

“Kerja sama ini dalam rangka menyediakan standar yang dibutuhkan, termasuk untuk kebutuhan perizinan berusaha berbasis risiko yang bermanfaat untuk keperluan ekspor produk Malaysia ke Indonesia begitu pun sebaliknya,” kata Senior Vice President SIRIM Berhad Mohd Azanuddin kepada MINA, Senin (13/2).

Dia menjelaskan, SIRIM Berhad yang ditunjuk untuk mengelola atau lembaga think-tank pengembangan standar di Malaysia, memiliki fokus kerja sama dalam hal pengembangan standar, penerapan standar serta kegiatan metrologi.

“SIRIM tertarik menjalin kerja sama dengan lembaga-lembaga think-tank untuk menyusun standar seperti dengan asosiasi, perguruan tinggi, media dan lain-lain,” ujar Azanuddin.

Pernyataan tersebut juga disampaikan Mohd Azanuddin saat bertemu Pemimpin Umum Kantor Berita MINA Arief Rahman usai memimpin delegasi mengadakan pertemuan audiensi dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia di Jakarta beberapa waktu lalu.

Dia juga menyerukan kerja sama insan media di Indonesia, khususnya dengan Kantor Berita MINA, sebagai kantor berita internasional yang mempublikasikan berita dalam tiga bahasa (Indonesia, Inggris, dan Arab) bersama SIRIM Berhad dalam rangka turut meningkatkan literasi membangun masa depan dunia yang lebih cerah.

“Media massa memiliki peran penting dalam perkembangan komunikasi di berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk pada riset teknologi dan pengembangan standar industri,” tambah Azanuddin.

SIRIM Berhad, yang sebelumnya dikenal sebagai Standard and Industrial Research Institute of Malaysia (SIRIM), adalah organisasi terkait mutu dan standar dari Malaysia.

Kunjungan delegasi SIRIM Berhad ke Indonesia didampingi mitra strategis Geo Artha International (M) Sdn Bhd, lembaga pemasaran internasional Malaysia.

Rombongan SIRIM Berhad terdiri dari CEO SIRIM Rafidah Mokhdar, Direktur Norshidah Baharuddin, Kepala Roslina Harun, didampingi CEO Geo Artha International Zuraini Hasanuddin dan COO Zuber Bakri.

CEO SIRIM Rafidah Mokhdar, SIRIM bergerak sebagai lembaga terkemuka bagi pengembangan solusi teknologi dan kualitas yang berfokus pada riset industri, pengembangan teknologi dan komersialisasi. Selain itu pada kegiatan sertifikasi, pengujian dan inspeksi; pengukuran dan kalibrasi; penelitian dan pengembangan standar industri; kewirausahaan berbasis teknologi; hingga Konsultasi Desain.

“Program Keterlibatan Industri SIRIM Berhad menawarkan berbagai aplikasi dan layanan teknologi dalam upaya meningkatkan produktivitas industri dan pengusaha di Malaysia,” pungkasnya.(L/R1/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.