Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Slogan “Al-Aqsa Haqquna” Bahagiakan Hati Warga Palestina

Habib Hizbullah Editor : Widi Kusnadi - Sabtu, 9 November 2024 - 16:06 WIB

Sabtu, 9 November 2024 - 16:06 WIB

104 Views

(Tengah) Syeikh Prof. Dr. Mahmoud Hashim Anbar dalam acara silaturahmi bersama dengan para staf, guru dan wali murid Yayasan Fatimah Az Zahra, Bandar Lampung, Sabtu (9/11). (Photo: Iwan/MINA)

Bandar Lampung, MINA – Ulama Palestina, Syeikh Prof. Dr. Mahmoud Hashim Anbar mengungkapkan, ada banyak hal yang membuat warga Palestina senang dengan Indonesia, salah satunya ketika mendengar teriakan slogan “Al-Aqsa Haqquna” (Al-Aqsa milik kami).

“Ketika kami rakyat Palestina mendengar slogan Al-Aqsa Haqquna, saat itu hati kami bahagia, kami merasa tidak sendirian, inilah yang menyatukan kita,” ungkapnya dalam acara silaturahim di Masjid Az-Zahra, Kompleks Yayasan Fatimah Az Zahra, Bandar Lampung, Sabtu (9/11).

Di hadapan puluhan tenaga pendidik, staff dan wali murid Yayasan Fatimah Az Zahra, Syeikh Anbar mengungkapkan bahwa dirinya sangat senang ketika mendapat kesempatan untuk berkunjung ke Indonesia, karena orang-orang di Indonesia adalah saudara-saudara terdekat umat Palestina.

“Jika kita bicara solidaritas memang bukan hanya sekadar hubungan persaudaraan kita, tetapi lebih kepada kepedulian kita terhadap apapun yang terjadi di sana. Banyak faktor yang menyatukan kita, yang paling utama adalah agama,” ujar Syeikh Anbar yang merupakan Profesor bidang Ilmu Tafsir dan Ilmu Al-Qur’an Universitas Islam Gaza, yang bangunannya turut menjadi sasaran rudal Zionis Israel.

Baca Juga: Gelar Donor Darah Serentak Mustahik, BAZNAS Raih Rekor Muri

Di balik persitiwa yang terjadi di Palestina, salah satunya wilayah Gaza, Gaza hanya sebatas kota kecil yang luasnya hanya 350km persegi, kota sekecil itu melawan negara-negara besar dan kuat, tapi dengan izin Allah sampai sekarang tidak ada yang bisa mengalahkan Gaza.

“Hal ini menunjukkan betapa besarnya kekuatan iman yang dimiliki oleh penduduk-penduduk Gaza. Kuatnya warga Palestina dapat dilihat dari bagaimana mereka menyikapi situasi yang ada, meskipun ditimpa dengan musibah yang besar, mereka selalu mengucapkan Alhamdulillah, sebagai bentuk rasa syukur dan bukti keimanan mereka,” tuturnya.

Yang perlu kita pahami, lanjut Syeikh, bahwa jangan kita anggap banyaknya korban dari umat Islam merupakan sebuah kekalahan. Allah mengatakan bahwa kita tidak boleh merasa lemah dan rendah di hadapan orang-orang kafir.

“Kita adalah yang paling mulia, karena kita mempunyai iman, maka selama itu masih berada dalam hati kita, umat Islam tidak akan pernah terkalahkan,” tutupnya.

Baca Juga: Indonesia-Peru Sepakat Perluas Kerja Sama Ekonomi dan Kebudayaan

Dalam acara tersebut, disampaikan juga kabar terkini mengenai situasi dan kondisi Palestina.

Prof. Anbar hadir di Indonesia bersama Bilal Anbar, yang merupakan Ketua AWG Biro Gaza dalam rangka memenuhi undangan Aqsa Working Group (AWG) untuk membersamai kegiatan Bulan Solidaritas Palestina (BSP) yang pergelarannya telah memasuki tahun ketiga setiap bulan November.

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: ICMI: Israel Jangan Hanya Dikeluarkan dari PBB, tapi Harus Dihukum

Rekomendasi untuk Anda