Ljubljana, MINA – Menteri Luar Negeri (Menlu) Slovenia, Miro Cerar mengatakan, ada konsensus di Slovenia mengenai rencana pengakuan Negara Palestina dan negaranya siap melakukannya begitu negara-negara Uni Eropa mengakuinya juga.
Dalam pertemuannya dengan Menlu dan Ekspatriat Palestina, Riyad Malki di ibu kota Slovenia, Ljubljana, Cerar menyatakan kesediaan pemerintahnya untuk mengembangkan hubungan bilateral dengan Palestina di semua bidang, terutama di bidang ekonomi.
Ia menekankan, posisi Slovenia tegas dan tidak akan berubah, terus mendukung Palestina, terutama melalui Badan Pemulihan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).
Pada gilirannya, Malki memberi penjelasan singkat tentang perkembangan terakhir Palestina, khususnya terkait dengan rencana Amerika Serikat yang disebut dengan “Kesepakatan Abad Ini,” serta efek negatif dari Loka karya Bahrain yang diadakan bulan lalu.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Malki, yang mengadakan tur ke sejumlah negara Eropa Tengah, menekankan pentingnya mengembangkan hubungan bilateral dengan Slovenia di berbagai bidang sebagai negara sahabat dan pendukung Palestina.
Ia menekankan pentingnya pembentukan komite menteri bersama dalam kerangka kerjasama dan mengundang para pengusaha dari kedua negara untuk bertemu di sela-sela komite tersebut.
Ia berterima kasih kepada Slovenia atas sikap positif dan dukungannya terhadap pemerintah dan rakyat Palestina, terutama di forum internasional, dukungan berkelanjutan untuk proyek-proyek pembangunan dan UNRWA.
Kedua pihak membahas pengakuan Negara Palestina dan pentingnya dalam memperkuat posisi Palestina dalam upayanya mencapai solusi perdamaian abadi. (T/Sj/RI-1)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Mi’raj News Agency (MINA)