SOLIDARITAS UNTUK PARA TAHANAN, HANIYAH IKUT LONGMARCH

Gaza City, 11 Rajab 1435/10 Mei 2014 (MINA) – , dan beberapa pejabat lainnya melakukan aksi longmarch untuk solidaritas pada para di penjara-.

Aksi long march tersebut juga diikuti Menteri Dalam Negeri Palestina Fathi Hamad dan ribuan orang di Jabaliya, utara Jalur Gaza, Jumat (9/5). Long march dimulai dari Masjid Khulafa di kamp pengungsi Jabaliya, sekitar 300 meter dari lokasi bangunan Rumah Sakit Indonesia di Gaza.

“Beberapa hari belakangan ini mereka juga mengalami berbagai penyiksaan, dipukuli saat interogasi, dipatahkan jari-jarinya, barang-barang mereka disita, bahkan garam yang merupakan satu-satunya konsumsi mereka juga disita”, kata salah seorang mantan tahanan Israel, Abdurrahman Shahin dalam orasi pada aksi longmarch tersebut seperti dilaporkan koresponden Mi’raj Islamic News Agency, Sabtu (10/5).

Saat ini, memasuki hari ke-17 para tahanan di penjara Israel melakukan aksi mogok makan. Jumlah tahanan yang melakukan mogok makan mencapai 230 orang dimana 38 di antaranya merupakan tahanan lanjut usia penderita penyakit.

Sebelumnya, sekitar 5.100 warga Palestina di penjara Israel juga melakukan aksi mogok makan sebagai bentuk solidaritas pada para tahanan ‘administratif’ yang sedang melakukan mogok makan selama dua minggu sebagai bentuk protes pada Israel. (L/KJ/P015/P01).

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Admin

Editor:

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0