Khartoum, MINA – Presiden Sudan Omar al-Bashir pada Jumat (8/3), memerintahkan pembebasan semua wanita yang ditahan selama protes yang sedang berlangsung di negara itu.
Berbicara dalam rapat umum politik di ibu kota Khartoum, al-Bashir mengumumkan, ia telah memerintahkan Kepala Iintelijen Negara Salah Gosh untuk membebaskan semua tahanan politik wanita tanpa penundaan, Anadolu Agency melaporkan.
Pada Januari, Menteri Dalam Negeri Ahmed Bilal Osman mengatakan, sekitar 800 pengunjuk rasa telah ditangkap tetapi sekitar 160 dilepaskan pada bulan yang sama.
Bashir juga berjanji pada rapat umum itu, untuk melakukan reformasi ekonomi.
Baca Juga: DK PBB Kecam Serangan Pasukan Dukungan Cepat Paramiliter di El-Fasher, Sudan
Ribuan wanita pada hari Kamis lalu melakukan aksi protes di ibukota, untuk memperingati Hari Perempuan Internasional.
Besoknya ratusan orang juga melakukan demonstrasi setelah salat Jumat (8/3) , meminta Bashir mundur. (T/Ast/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Qatar Kecam Pelanggaran RSF Sudan dalam Serangan di Darfur Selatan
 




 
 
								 








 
															 
															 
															 
															 
															 
 
 
															 
															 
															 
															 
															



 
															 Mina Indonesia
Mina Indonesia Mina Arabic
 Mina Arabic Mina Sport
 Mina Sport Mina Preneur
 Mina Preneur