Sudan Masih Bagian Koalisi Pimpinan Arab Saudi di Yaman

Presiden pada tahun 2010. (Foto: Benedicte Desrus)

Khartoum, MINA – Presiden Sudan Omar Bashir menegaskan bahwa tentara negaranya masih bagian dari koalisi militer Arab yang dipimpin Arab Saudi.

Selama pidato Hari Nasional Sudan pada hari Senin (1/1), Presiden Bashir menyangkal rumor mengenai penarikan tentara Sudan dari operasi bersama koalisi di Yaman. Demikian Al Arabiya memberitakannya yang dikutip MINA.

“Izinkan saya juga memberi apresiasi tersendiri kepada pasukan gagah berani yang dengan bangga berpartisipasi, dengan kemampuan teladan yang mendapat pengakuan para pengamat, dalam upaya mengembalikan legitimasi di Yaman,” kata Bashir.

Bashir mengucapkan terima kasih kepada Arab Saudi, Uni Emirat Arab serta negara-negara Arab dan Afrika lainnya yang membantu Sudan dalam pencabutan sanksi Amerika Serikat yang telah berlangsung 20 tahun.

Bashir juga menyatakan dukungan penuhnya terhadap upaya Palestina untuk mempertahankan kontrol atas tanah mereka dalam menghadapi agresi Israel. (T/RI-1/B05)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.