Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sultan Oman Qaboos Wafat

Ali Farkhan Tsani - Sabtu, 11 Januari 2020 - 11:22 WIB

Sabtu, 11 Januari 2020 - 11:22 WIB

7 Views

Muscat, MINA – Sultan Oman Qaboos bin Said Al-Said wafat dalam usia 79 tahun, pada Sabtu pagi (10/1/), menurut stasiun televisi dan badan pemerintah Oman.

“Dengan sedih Kesultanan Oman berduka, atas wafatnya Sultan Qaboos pada Jumat (9/1) malam,” laporan Al-Jazeera.

Pernyataan Kesultanan menambahkan, Sultan Qaboos memiliki kemurahan hati dan pengaruhnya yang luas ke dunia Arab, Muslim dan seluruh dunia.

Masa berkabung selama tiga hari telah diumumkan di Oman, dan bendera negara itu akan dikibarkan setengah tiang selama 40 hari.

Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan

Keluarga Kerajaan Oman akan memutuskan dalam waktu 72 jam siapa yang akan menggantikan Qaboos.

Sultan Qaboos, raja Arab yang paling lama berkuasa, telah sakit dalam beberapa waktu terakhir, dan diyakini menderita kanker usus besar.

Dia sempat menghabiskan satu pekan di Belgia untuk menjalani perawatan medis pada awal Desember.

Dia memerintah Oman melanjutkan ayahnya pada tahun 1970.

Baca Juga: Parlemen Brasil Keluarkan Laporan Dokumentasi Genosida di Gaza

Sejak mengambil alih kekuasaan, Qaboos mengubah Oman dengan penduduk 4,5 juta orang, dari kawasan terpencil dan terisolasi, dengan sedikit infrastruktur, menjadi negara modern. (T/RS2/RS1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Bank dan Toko-Toko di Damaskus sudah Kembali Buka

Rekomendasi untuk Anda

Haji 1445 H
Haji 1445 H
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia