Naypyidaw, MINA – Pemimpin Myanmar yang digulingkan Aung San Suu Kyi muncul di depan publik untuk pertama kalinya sejak dia ditahan dan pemerintahannya digulingkan oleh militer dalam kudeta 1 Februari lalu.
Suu Kyi tampil menghadiri sidang pengadilan selama 30 menit di ibu kota Naypyidaw, pada hari Senin (24/5.
Wanita berusia 75 tahun itu tampak dalam keadaan sehat dan mengadakan pertemuan tatap muka ) dengan tim hukumnya sebelum sidang. Al Jazeera melaporkan.
Pengacara Thae Maung Maung mengatakan semua pertemuan sebelumnya dilakukan melalui tautan video.
Baca Juga: Komunitas Arab di Inggris Desak PM Keir Starmer Hentikan Genosida di Gaza
Sidang berlangsung hanya sekitar 30 menit dengan keamanan ketat.
Suu Kyi dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian atas perjuangannya membangun demokrasi di negara itu. Namun baru-baru ini ia menghadapi kritik atas kegagalannya mengendalikan tindakan keras militer yang brutal terhadap sebagian besar Muslim Rohingya. Termasuk lebih dari 4.000 orang telah telah ditahan sejak pemerintahannya.
Dia telah ditahan di bawah tahanan rumah di Naypyidaw dan menghadapi serangkaian tuduhan criminal, termasuk melanggar pembatasan virus corona dalam kampanye pemilu tahun lalu, memiliki walkie-talkie tanpa izin, dan melanggar undang-undang rahasia negara. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Di KTT G20 Brasil, Erdogan Tegaskan Pentingnya Gencatan Senjata di Gaza
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur