Al-Quds, MINA – Khatib Masjid Al-Aqsa Palestina, Syaikh Ikrima Shabri, memperingatkan, Otoritas Pendudukan Israel tengah menguasai penuh Masjid Al-Aqsa Al-Mubarak dan mengimplementasikan konspirasinya secara diam-diam.
Dia mengatakan, dalam pernyataan persnya dilaporkan Pusat Informasi Palestina, Ahad (26/6), Israel sekarang telah memonopoli Masjid Al-Aqsa Al-Mubarak dan diam-diam melakukan konspirasi dalam konteks umat Islam yang sibuk dengan urusan masing-masing.
Syaikh Shabri menyerukan agar memantau dengan cermat apa yang terjadi di Masjid Al-Aqsa dan waspada untuk mengantisipasi pengkhianatan apa pun.
“Jangan sampai umat tetap dalam kelemahan dan melalaikan Al-Aqsa,” ujarnya.
Baca Juga: Puluhan Ekstremis Yahudi Serang Komandan IDF di Tepi Barat
Sejumlah peneliti soal Al-Quds telah memperingatkan ancaman serius baru terhadap Masjid Al-Aqsa karena penggalian terus menerus yang dilakukan pendudukan Israel di bagian barat yang bertujuan untuk memaksakan realitas baru di dalamnya, memburu warisan sejarahnya dan berusaha untuk menghapusnya.
Sejumlah lembaga dan pihak mengungkapkan retakan baru yang muncul di area barat Al-Aqsa, dekat Museum Islam dan Gerbang AlMugharabi yang berdekatan dengan Tembok Al-Buraq sampai ke area Istana Umayyah akibat penggalian pendudukan terus menerus di bawahnya.
Hamas sebelumnya telah menyatakan, penggalian terus menerus yang dilakukan otoritas pendudukan Zionis di area Tembok Al-Buraq dan Istana Umayyah merupakan ancaman langsung terhadap fondasi dan dinding Masjid Al-Aqsa Al-Mubarak.
“Penggalian adalah upaya untuk melenyapkan ciri-ciri kota Islam dan bersejarah Al-Quds dan memperingatkan Israel dan menganggapnya bertanggung jawab penuh atas dampak pelanggaran serius ini,” kata Hamas dalam pernyataan resminya.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Liga Negara-negara Arab, Organisasi Kerjasama Islam dan Yordania menyerukan tindakan segera untuk menghentikan skema kolonial jahat ini, untuk melindungi Al-Quds dan Masjid Al-Aqsa, ziarah Nabi yang Mulia dan kiblat pertama umat Islam.(R/R1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya