Sukabumi, MINA – Syubban Jama’ah Muslimin (Hizbullah) wilayah Sukabumi menggelar kegiatan Malam Bina Iman Dan Taqwa (MABIT) hari Sabtu-Ahad (22-23/8) di Masjid Al-Iman Kampung Baru Cikundul kota Sukabumi.
Amir Syubban wilayah Sukabumi Badrudin menjelaskan kepada MINA, Sabtu (23/8, kegiatan ini bertujuan menumbuhkan dan meningkatkan semangat para Syubban dalam rangka menyambut Tahun Baru Hijriyah 1442.
Menurutnya, penting bagi para pemuda untuk mengetahui apa makna dari pergantian tahun baru Hijriah tersebut, karena menandai peristiwa yang terjadi dalam sejarah Islam yaitu peringati penghijrahan Nabi Muhammad dari Kota Makkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.
“Peristiwa bersejarah itu terjadi pada 1 Muharram tahun baru bagi kalender Hijriah. Akan tetapi tahun Hijrah Rasulullah dari Makkah ke Madinah itu diambil sebagai awal perhitungan bagi kalender Hijriah,” imbuhnya.
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru
Selain itu ditambahkan Badrudin, kegiatan MABIT ini salah satu untuk meningkatkan semangat para pemuda dalam mengikut kegiatan-kegiatan keislaman.
Peserta Mabit dihadiri sekitar 150 peserta baik muslimin dan muslimat usia antara 17 hingga 30 tahun. Acara dimulai dari sore hari hingga pukul 8 pagi.
“Kita menginginkan Syubban setelah mengikuti Mabit dapat menghidupkan kembali shalat malam, karena shalat malam itulah rahasia kekuatan seorang Muslim dalam menghadapi berbagai macam persoalan dunia,” ujarnya.
Acara Mabit Syubban Sukabumi tersebut dihadir Ustaz Syamsul Arifin Mudir Kuttab dan Madrasah An-nubuwwah Sukabumi dengan tema ‘Mencontoh Akhlak Rasulullah’, Amir Syubban Jama’ah Muslimin (Hizbullah) wilayah Jawa Barat Yusuf Ibrahim, Dai Sukabumi Ustaz Mugiono.
Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia
Badrudin berharap agar Syubban lebih memperkuat dan meningkatkan ukhuwah Islamiah dan lebih aktif dengan mengikuti Majelis Taklim, untuk alam menanamkan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan kepada Allah. (L/R4/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Matahari Tepat di Katulistiwa 22 September