Tabligh Akbar Jama’ah Muslimin di Tanjungpura, Serukan Kesatuan Umat untuk Pembebasan Masjidil Aqsa

Langkat, MINA – Ta’aruf sekaligus Tabligh Akbar Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Sumatera Utara dan Aceh, Ahad (16/11) yang diselenggarakan di Masjid Darus Ar-Rugayah, Tanjung Pura, Langkat, menyerukan kesatuan umat Islam dan semangat berjamaah untuk pembebasan Masjid Al-Aqsa di Palestina.

Amir Majelis Ta’lim dan Tadrib Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Sumatera Utara, Dr Kader Munir, M.Pd dalam sambutannya mengatakan, Ta’aruf dan Tabligh Akbar yang terselenggara tersebut dihadiri berbagai unsur kaum muslimin yang ada di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Tabligh Akbar tersebut menghadirkan sejumlah pembicara seperti, Imaam Jama’ah Muslimin (Hizbullah) KH Yaksyallah Mansur, MA, Amir Majelis Dakwah Ustaz Deni Rahman, M.Kom , Dr As’adi Al Ma’ruf, SH, MH, M.Si, Mantan Hakim Tipikor Pengadilan Tinggi, Wakil Ketua MUI Kabupaten Langkat, Dr H Muhammad Khalid, MA, H Muhammad Ridwan, S.Pd Ketua MUI Tanjung Pura, Ustadz Rustam Effendi Hasibuan, SPd Waliyul Imaam Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Sumut Aceh, dan  Ustaz Arif Ramdan, Dosen UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Dalam kesempatan tersebut, KH Yakhsyallah Mansur, MA yang memberikan tausyiah di ujung acara, menyampaikan pentingnya kaum muslimin memahami ilmu dalam upaya pembebasan Masjid Al-Aqsa di Palestina. Beberapa hal terkait sejarah dan dalil-dalil Al-Quran tentang Palestina sebagai negeri yang diberkahi ia sampaikan dengan runut.

Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Membela Palestina Tugas Negara dan umat Agama

Sementara itu, Ustaz Deni Rahman menyampaikan pentingnya Implementasi dan Komitmen Ukhuwah Islamiyah dalam pembebasan Masjid Al-Aqsa di Palestina.

Rangkaian kegiatan Tabligh Akbar di Tanjung Pura dimeriahkan dengan Long Marc Cinta Al-Aqsa yang diikuti para Pemuda di wilayah tersebut.

Peserta membawa bendera Palestina dan Indonesia dari Masjid At-Taqwa menuju Masjid Darus Ar-Rugayyah di mana tabligh akbar diselenggarakan. []

Baca Juga: Gubernur Jateng Perintahkan Relokasi Warga Cibeunying Cilacap, 12 Korban Longsor Masih Dicari