Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

TAHANAN PALESTINA ALAMI PENYIKSAAN DALAM PENJARA ISRAEL

kurnia - Rabu, 17 September 2014 - 14:47 WIB

Rabu, 17 September 2014 - 14:47 WIB

813 Views ㅤ

PCHR : Tahanan Gaza alami Penyiksaan dlam Tahanan Israel (Foto : Maan)
<a href=

PCHR : Tahanan Gaza alami Penyiksaan dlam Tahanan Israel (Foto : Maan)" width="300" height="224" /> PCHR : Tahanan Gaza alami Penyiksaan dlam Tahanan Israel (Foto : Maan)

Bethlehem, 22 Dzulqa’dah 1435/17 September 2014 (MINA) – Kelompok Pusat Palestina untuk Hak Asasi Manusia (PCHR) menegaskan, sedikitnya empat warga Palestina yang ditangkap selama serangan Israel di Gaza menjadi sasaran “penyiksaan” selama masa tahanan mereka.

Para pengacara menegaskan, para tahanan mengalami berbagai bentuk penyiksaan selama dalam penjara. Ini termasuk pemukulan dan diikat diantara dua kursi selama berjam-jam, kurang tidur, dan tekanan psikologis.

Menurut data PCHR, pasukan Israel menangkap puluhan warga sipil Palestina di Tepi Barat selama serangan di Jalur Gaza, demikian laporan Maan News Agency diberitakan Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu.

Sementara 4 tahanan dibebaskan 26 lainnya tetap dalam tahanan dan didakwa sebagai anggota kelompok bersenjata.

Baca Juga: Israel Perketat Akses Masuk ke Kota-Kota di Tepi Barat

Menurut hukum internasional, anggota kelompok perlawanan Palestina tidak boleh ditahan oleh Israel karena mereka sedang memperjuangkan hak-haknya.

Pada Agustus lalu, Kementerian Palestina unrusan Tahanan mengatakan, 200 warga Palestina telah ditahan selama perang Gaza.

Informasi penting tentang para tahanan tidak tersedia, dan kementerian menuduh pemerintah Israel menyembunyikan nama para tahanan dan keberadaannya.

Seorang juru bicara militer Israel mengatakan, pada saat itu bahwa para tahanan dipindahkan ke badan intelijen Shin Bet untuk diinterogasi.

Baca Juga: Hamas: Penutupan Masjid Al-Aqsa oleh Irael Merupakan Provokasi

Pada 9 September, seorang tahanan Palestina tewas setelah sebelumnya sempat dilarikan ke rumah sakit, diduga keras sebelumnya disiksa.

kepala departemen urusan tahanan, Issa Qaraqe mengatakan, Raed al-Jabari (35) meninggal setelah mengalami pemukulan di kepalanya. Otopsi juga menunjukkan bahwa perdarahan internal dan gegar otak adalah penyebab kematiannya.

Namun, juru bicara Layanan Penjara Israel menyatakan al-Jabari gantung diri di penjara Eshel. (T/P002/R03)

 Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Media: Tel Aviv Alami Kehancuran yang Belum Pernah Terjadi Sebelumnya

 

 

Baca Juga: Bandara Ben Gurion Tutup, Semua Penerbangan ke Israel Terhenti

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Khutbah Jumat
Indonesia
Timur Tengah