Tulkarem, MINA – Seorang tahanan Palestina bernama Mohammed Anbar (46 tahun), pada Ahad (9/4) meninggal dunia akibat menderita luka oleh tembakan tentara Israel dekat Tulkarem beberapa hari yang lalu.
Organisasi Klub Tahanan Palestina (PPC) menyatakan bahwa Mohammed Anbar terluka oleh tembakan Israel pada Senin (2/4) di pos pemeriksaan militer Jabara, dekat Tulkarem dan dipindahkan ke rumah sakit Maeer di Israel, demikian Alray melaporkan.
PPC dan Komite Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan meminta tanggung jawab penuh otoritas Israel atas meninggalnya seorang tahanan Palestina akibat terluka oleh tembakan Israel.
Dengan demikian jumlah para martir Gerakan Tahanan Nasional meningkat menjadi 214 orang.
Baca Juga: Konvoi Kemanusiaan Tunisia Bergerak ke Gaza: Tuntut Diakhirinya Genosida
Menurut data resmi Palestina, lebih dari 6.500 warga Palestina, termasuk 300 anak-anak, saat ini mendekam di penjara. (T/R03/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Serang Madleen, Kapal Ditarik Paksa Menjauh dari Gaza