Tahanan Wanita di Penjara Damoun Israel Alami Perlakuan Tidak Manusiawi

Rudi Hendrik Editor : Rendi Setiawan - 17 detik yang lalu

17 detik yang lalu

0 Views

Ramallah, MINA – Lembaga advokasi Komisi Tahanan Palestina mengungkapkan, tahanan wanita di Penjara Damoun Israel mengalami perlakuan dan pelecehan yang brutal dan tidak manusiawi.

Dalam sebuah pernyataan pada Rabu (27/11) setelah kunjungan advokat Komisi, terungkap bahwa otoritas penjara masih menolak memberikan pakaian musim dingin dan selimut untuk para tahanan, meskipun musim dingin telah tiba. Wafa melaporkan.

Setiap tahanan hanya memiliki satu mantel musim dingin. Perlengkapan kebersihan dasar, termasuk barang-barang perawatan pribadi, sangat dibatasi. Setiap tahanan hanya diizinkan membawa satu bungkus kecil sampo, yang tidak cukup untuk kebutuhan mereka.

Laporan tersebut juga menyoroti makanan yang diberikan kepada para wanita tidak mencukupi dan berkualitas buruk. Para tahanan dipaksa makan kacang-kacangan selama lebih dari tujuh bulan, yang menyebabkan masalah kesehatan seperti sembelit.

Selain itu, Komisi mengatakan, penjaga penjara menyerbu kamar tanpa memerhatikan privasi para tahanan, menyita barang-barang pribadi. Dalam beberapa kasus, mereka menggunakan semprotan gas di dalam kamar, melakukan hukuman kolektif tanpa alasan yang jelas, dan melontarkan hinaan kepada para wanita.

Selain itu, para tahanan juga melaporkan bahwa baru-baru ini, Wakil Direktur Penjara Damon melakukan penyerangan fisik terhadap beberapa dari mereka.

Komisi lebih lanjut mencatat bahwa meskipun kondisi kesehatan para tahanan buruk, para tahanan menghindari permintaan perawatan medis di klinik penjara. Hal itu disebabkan oleh fakta bahwa administrasi menginterogasi mereka, alih-alih memberikan perawatan medis yang tepat selama kunjungan tersebut.

Dalam eskalasi lebih lanjut, para tahanan mengungkapkan bahwa otoritas penjara telah memasang penghalang plastik di pintu sel mereka untuk mencegah komunikasi antara para wanita, yang semakin mengisolasi mereka satu sama lain. []

Mi’raj News Agency (MINA)