Tel Aviv, MINA – Tentara penjajah Zionis Israel yang berencana untuk bepergian menghapus akun media sosial mereka karena takut ditangkap atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza dan Lebanon.
Puluhan tentara Israel dilaporkan menghapus akun media sosial mereka, termasuk Facebook dan Instagram, sebelum bepergian ke Brasil dalam beberapa pekan mendatang untuk berpartisipasi dalam Karnaval Rio de Janeiro, MEMO melaporkannya, Senin (27/1).
Kelompok hak asasi pro-Palestina yang dipimpin oleh Hind Rajab Foundation, sebuah LSM yang berbasis di Brusel, telah menggunakan akun media sosial para tentara tersebut selain materi lainnya untuk mengumpulkan bukti kekejaman yang dilakukan terhadap warga Palestina di Gaza.
Awal bulan ini, Hind Rajab Foundation mengajukan tuntutan hukum terhadap tentara Israel di Swedia, Brasil, dan Italia atas tuduhan melakukan kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan, dan tindakan genosida selama perang Israel di Jalur Gaza.
Baca Juga: 162 Tenaga Medis Gaza Masih Ditahan dan Disiksa di Penjara Israel
“Kami khawatir otoritas Brasil akan menangkap kami setelah tuntutan hukum yang diajukan oleh organisasi pro-Palestina dan seluruh perjalanan kami akan hancur. Kami melihat apa yang terjadi pada tentara yang tiba di Brasil dan harus melarikan diri dalam operasi yang rumit untuk menghindari penangkapan. Kami tidak akan memberikan amunisi (misalnya foto dan video) kepada organisasi-organisasi yang bermusuhan ini,” kata seorang tentara kepada Channel 12 Israel. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: 12.000 Warga Palestina Mengungsi dari Kamp Tulkarm, Tepi Barat
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur