Kabbul, MINA – Pemimpin Taliban mengumumkan akan mendeklarasikan pemerintahan Afghanistan yang inklusif pada Jumat ini (3/9).
Pemimpin kantor politik Taliban Sher Mohammad Abbas Stanikzai mengatakan, pemerintah baru akan memperbaiki negara yang tertatih-tatih di ambang kehancuran ekonomi. Saudi Gazette melaporkan
Ahmadullah Muttaqi, seorang pejabat Taliban, mengatakan di media sosial, sebuah upacara sedang dipersiapkan di istana presiden di Kabul.
Pemimpin tertinggi Haibatullah Akhundzada diperkirakan memiliki kekuasaan tertinggi atas dewan pemerintahan baru, dengan seorang presiden di bawahnya, kata seorang pejabat Taliban.
Baca Juga: Myanmar Identifikasi 180.000 Warga Rohingya di Bangladesh Layak Dipulangkan
Legitimasi pemerintah di mata para donor dan investor internasional akan sangat penting bagi perekonomian pasca konflik 20 tahun yang menewaskan sekitar 240.000 warga.
Menurut pengamat, dari sudut investasi asing, China dan Rusia kemungkinan akan menerima Taliban sebagai pemerintah yang sah. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pengadilan Korea Selatan Kuatkan Pemakzulan Presiden, Yoon Suk Yeol Minta Maaf