Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tambang Emas Terbesar di Arab Saudi Akan Diresmikan di Makkah

Rana Setiawan - Senin, 24 April 2017 - 05:24 WIB

Senin, 24 April 2017 - 05:24 WIB

690 Views

Tambang emas terbesar di Saudi.(Foto: ArabNews)

Saudi.jpg" alt="" width="660" height="371" /> Tambang emas terbesar di Saudi.(Foto: ArabNews)

Jeddah, 26 Rajab 1438/23 April 2017 (MINA) – Gubernur Makkah Pangeran Khaled Al-Faisal akan meresmikan tambang emas dan pabrik tambang Al-Duwaihi, serta proyek infrastruktur pertambangan lainnya di wilayah Makkah.

Al-Duwaihi, diklaim sebagai tambang emas terbesar dan terbaru di Arab Saudi yang dimiliki dan dikelola oleh Saudi Arabian Mining Co. (Maaden). Peresmian tambang emas ini akan digelar pada hari Senin (25/4) ini.

Proyek infrastruktur lainnya di daerah tersebut meliputi pembangunan pipa sepanjang 450 km untuk mengangkut air limbah yang diproses dari Taif ke Al-Duwaihi, dan pembangunan jalan sepanjang 117 km yang menghubungkan Al-Duwaihi dengan jalan raya Riyadh-Taif.

Investasi Maaden di tambang dan proyek infrastruktur terkait melebihi SR1,5 miliar (atau setara dengan $ 400 juta atau 5,32 triliun rupiah), demikian ArabNews melaporkannya yang dikutip MINA.

Baca Juga: Israel Perintahkan Warga di Pinggiran Selatan Beirut Segera Mengungsi

Ma’aden Gold dan Base Metals Company (MGBM), anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh Ma’aden, melakukan pengembangan dan pengoperasian perusahaan emas dan logam dasar.

Terlepas dari tambang baru, MGBM mengoperasikan enam tambang emas di Arab Saudi dan melaksanakan program pengembangan eksplorasi logam mulia dan berharga yang luas di kerajaan tersebut.

Proyek-proyek tersebut diharapkan akan menciptakan 150 peluang kerja langsung bagi pemuda Saudi, sebanyak 70 persen di antaranya berasal dari desa-desa terdekat. Sejumlah 200 pekerjaan secara tidak langsung melalui kontraktor yang memenuhi kebutuhan operasional tambang.

Lebih dari 30 pemuda dari daerah tetangga telah menyelesaikan pelatihan di Institut Pertambangan Saudi di Arar, yang didirikan oleh Maaden bekerjasama dengan Technical and Vocational Training Corp., dan telah bergabung dengan pekerjaan di Al-Duwaihi.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Sebanyak 57 orang muda Saudi lainnya telah bergabung dengan Saudi Institute of Mining di Arar guna mengikuti kursus tiga tahun untuk melakukan operasi tambang di masa depan di wilayah tersebut. (T/R01/RI-1)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Dunia Islam
MINA Sport
Dunia Islam
Internasional
Dunia Islam