London, MINA – Sebuah iklan yang dikeluarkan militer Inggris baru-baru ini menjadi perbincangan publik setelah menampilkan sebuah skenario di mana tentara dari negara itu yang beragama Islam melakukan shalat.
Dilansir dari Daily Mail, iklan itu bertujuan menarik perhatian Muslim di sana agar ikut andil dalam militer.
Iklan yang ditampilkan di laman Youtube dengan judul “This is Belonging” tersebut juga memberi tahu bahwa calon rekrut diperbolehkan untuk terlibat secara emosional.
Namun, video itu dikritik ketika mantan Mayor Jenderal Tim Cross mengatakan, orang-orang yang direkrut perlu mengetahui bahwa ‘kita tidak akan bersikap lembut dan kita tidak akan bersikap baik kepada orang-orang’.
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki
Namun, veteran kelahiran Afghanistan Dr Mike Martin menilai iklan berfokus pada ‘status dan rasa memiliki’ yang bisa menjadi motivasi untuk mendaftar.
“Saya tidak melihat iklan baru ini sebagai pengalihan, tapi banyak orang telah melihat iklan ini sebagai ‘Nah, apa yang kita lakukan sebelumnya adalah perang dan sekarang semuanya jadi lembut dan ada rasa kepemilikan,” tambahnya.
Iklan ini merupakan tindak lanjut dari tayangan serupa sebelumnya, di mana menunjukkan seorang tentara menyeka air mata dari wajahnya saat dia menerima sepucuk surat dari orang yang dicintai.
Di samping video Muslim ini, militer juga mengeluarkan beberapa klip berbeda yang menggambarkan perjuangan calon rekrut ketika berlatih di militer dan didukung oleh teman-temannya secara emosional. Selain itu, ada juga video yang menunjukkan seorang gay ketika dia masuk ke militer.(T/RE1/B05)
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
Miraj News Agency (MINA)