Jakarta, MINA – Prabowo Subianto mengimbau masyarakat yang melakukan aksi di depan Bawaslu RI untuk menghindari kekerasan.
“Saya imbau kepada seluruh yang mau mendengarkan saya, untuk menghindari kekerasan kepada siapa pun juga. Hormatilah penegak hukum,” katanya dalam jumpa pers bersama Sandiaga Uno di wisma Kertanegara, Jakarta, Rabu (22/5).
Dalam pernyataan itu, Prabowo-Sandi juga menyatakan akan menempuh jalur konstitusi atas dugaan kecurangan yang terjadi pada pilpres 17 April lalu.
Prabowo juga menyatakan belasungkawa atas meninggalnya enam orang dan ratusan lainnya yang mengalami luka-luka yang terlibat kericuhan Selasa malam.
Baca Juga: Prof Asrorun Niam: Tujuan Fatwa untuk Kemaslahatan Hakiki
“Kerusuhan tadi malam dan dini hari tadi telah mencoreng bangsa Indonesia di mata dunia,” katanya.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menegaskan, seluruh wilayah DKI Jakarta hingga Rabu siang, 22 Mei, dalam kondisi tenang dan aman, kecuali dua ruas jalan, yakni di Jalan MH Thamrin dan KS Tubun di Tanah Abang.
“Sesungguhnya wilayah-wilayah di Jakarta tenang, aman, damai, hanya di ruas Jalan Thamrin, itupun tidak di sepanjang Jalan Thamrin, hanya di depan kantor Bawaslu dan ruas Jalan KS Tubun di Tanah Abang,” kata Anies dalam sebuah wawancara Rabu siang.
Di ruas Jalan KS Tubun menjadi titik bentrokan sejak malam hingga pagi antara pasukan polisi dengan sekelompok masyarakat. (T/P2/RS2)
Baca Juga: KH Afifuddin Muhajir: Fatwa Dibutuhkan Sepanjang Zaman
Mi’raj News Agency (MINA)
MINA Arabic
MINA PH