Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tank Israel Dekati Pusat Kota Gaza, Dokter Palestina Desak Dunia Bertindak

Rana Setiawan Editor : Widi Kusnadi - 1 menit yang lalu

1 menit yang lalu

0 Views

Kehancuran di Kota Gaza akibat serangan udara Israel. (Gambar: @indoaffair / X)

Kota Gaza, MINA Dokter Nagham Abu Hamila menyampaikan pesan darurat dari kota Gaza terkait situasi kritis yang terjadi pada Senin (22/9). Menurutnya, tank-tank militer penjajah Zionis Israel kini sudah berada di dekat Universitas Islam Gaza, salah satu kawasan terpadat di jantung Kota Gaza, sementara ribuan warga sipil masih terjebak di lokasi tersebut.

“Ini adalah pesan mendesak dari Gaza. Tank-tank pendudukan Israel kini berada di sekitar Universitas Islam Gaza. Ribuan warga sipil masih terjebak di sana. Situasinya kritis; orang-orang kehabisan tempat aman, kehabisan perlindungan, dan kehabisan waktu,” ujar Dr. Nagham melaporkan untuk dari Global Sumud Flotilla, diterima MINA, Selasa.

Ia menegaskan bahwa sebagian besar penduduk telah mengungsi, namun masih banyak warga, termasuk anak-anak dan lansia, yang terperangkap di tengah serangan.

“Kami sudah terusir, tapi begitu banyak yang masih dalam bahaya. Dunia harus bertindak sekarang. Tolong jangan diam. Suarakan, sebarkan pesan ini, dan desak segera hentikan kekerasan,” tambahnya.

Baca Juga: Pemerintahan Israel Kian Terpecah usai Barat Akui Palestina

Pesan ini muncul di tengah laporan terbaru Kementerian Kesehatan Palestina yang mencatat sedikitnya 65.174 warga Palestina syahid dan 166.071 lainnya terluka sejak agresi Israel dimulai pada 7 Oktober 2023. Mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak.

Sementara itu, layanan darurat dilaporkan kesulitan menjangkau korban karena serangan berulang serta rusaknya infrastruktur jalan dan fasilitas kesehatan. Organisasi HAM internasional menilai kondisi di Gaza kini berada di ambang bencana kemanusiaan total.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Singapura akan Akui Negara Palestina dan Beri Sanksi Para Pemimpin Israel

Rekomendasi untuk Anda