Beirut, MINA – Tiga tank militer Israel pada Selasa (11/8) dilaporkan melintasi pagar perbatasan yang memisahkan wilayah Lebanon dan Israel, kata kantor berita Lebanon.
Kantor berita Lebanon mengungkapkan tiga tank Israel itu menerobos pagar perbatasan di kota Mays al-Jabal.
Menurut laporan itu, sebuah bom fosfor ditembakkan oleh salah satu tank Israel. Tidak ada korban luka yang dilaporkan dalam insiden itu.
Ketiga tank tersebut kemudian mundur dari daerah tersebut. Sementara belum ada komentar dari pihak Israel terkait laporan tersebut.
Baca Juga: Drone Israel Serang Mobil di Lebanon Selatan, Langgar Gencatan Senjata
Pagar tersebut adalah pagar buatan Israel sepanjang 79 km di perbatasan Lebanon.
Ketegangan meningkat di sepanjang perbatasan Lebanon-Israel dalam beberapa pekan terakhir.
Kepala Staf Umum militer Israel dalam sebuah instruksinya pekan lalu, memperpanjang kondisi siaga militernya di perbatasan Palestina pendudukan dan Lebanon.
Staf komando utara militer Israel pimpinan Amir Barat juga dilaporkan tetap mempertahankan kondisi siaga mereka di perbatasan Lebanon dan Suriah.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
Perpanjangan kondisi siaga perbatasan Israel dan Lebanon diambil setelah ledakan mengerikan hari Selasa di pelabuhan Beirut, Israel mengklaim siap membantu Lebanon.
Pengumuman kondisi siaga di perbatasan Israel dimulai ketika militer rezim ini hari Senin lalu menyerang wilayah Kfarchouba Lebanon dan Ladang Shebaa. (T/B04/RS2)
Mi’raj news Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah