Nairobi, MINA – Delegasi dari organisasi Persekutuan Pencak Silat Antarbangsa (Persilat) hadir di Nairobi untuk mempromosikan bela diri pencak silat di ibukota Kenya itu sejak 17 Juni 2021.
Kegiatan bertajuk “Pencak Silat Road to Olympics 2032″ ini merupakan upaya untuk menjadikan pencak silat sebagai salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Olimpiade 2032.
Dalam keterangan resmi KBRI Nairobi, Jumat (9/7), Duta Besar RI Nairobi, M. Hery Saripudin menyatakan misi delegasi dalam promosi pencak silat di Kenya dan negara-negara akreditasi lainnya dalam kerangka diplomasi budaya.
“Pihak KBRI juga akan selalu mengawal proses perkembangan pencak silat di sini hingga terbentuknya federasi nasional di Kenya, serta pengakuan dari NOC Kenya, ” kata Dubes Hery.
Baca Juga: Pink Spiders Putus Kemenangan Beruntun Megawati dan Red Sparks
Sementara Ketua Delegasi, Sandi Suwardi Hasan menjelaskan, Kenya merupakan pintu gerbang masuknya bela diri Pencak Silat di kawasan Afrika Timur, yang nantinya akan lebih mudah dipromosikan di negara-negara sekitar Kenya, seperti Uganda, Somalia, dan Sudan Selatan.
Selain di Afrika Timur, Pencak Silat juga sudah diperkenalkan di Afrika bagian barat dan utara seperti Aljazair, Nigeria dan Mesir.
Berdasarkan ketentuan International Olympic Committee (IOC), pencak silat harus diakui oleh National Olympic Committee (NOC) di 80 negara terlebih dahulu agar dapat dipertandingkan dalam Olimpiade. Hingga saat ini, Pencak Silat telah diakui oleh sekitar 33 NOC, dan memiliki federasi di 65 negara.
Kehadiran pencak silat mendapatkan sambutan yang baik dan respon positif dari masyarakat Kenya.
Baca Juga: Wakil Tuan Rumah Gagal Raih Gelar di Indonesia Masters 2025
“Pencak silat adalah bela diri yang unik dan berbeda dengan bela diri lainnya yang berkembang di Kenya, dalam pencak silat kami diajari untuk menyatu dengan alam dan tetap harus rendah hati,” ujar salah satu peminat asal Kenya, Cleophas.
Target dari Persilat, di Kenya, pada tahun 2022 dapat diadakan kompetisi Pencak Silat antara negara-negara Afrika yang sudah mengenal bela diri Pencak Silat.
Program pelatihan secara daring maupun luring, serta pendirian padepokan secara resmi di Kenya masih terus dimatangkan oleh para pengurus Persilat dan anggota komunitas pencak silat Kenya.
Saat ini, tercatat kurang lebih 25 orang telah bergabung ke dalam komunitas pencak silat di Kenya.(R/R1/P1)
Baca Juga: Megawati dan Red Sparks Perpanjang Rekor Kemenangan 13 Kali Beruntun
Mi’raj News Agency (MINA)