Teheran: Arab Saudi dan Israel Kerja Sama Lawan Iran


Teheran, 23 Jumadil Awwal 1438/21 Februari 2017 (MINA) – Pemimpin Iran pada hari Senin (20/2) mengklaim bahwa Arab Saudi berkoordinasi dengan Israel untuk menciptakan “suasana internasional” melawan pemerintahan Teheran.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Bahram Ghasemi menuding pemerintah Riyadh dan Tel Aviv bersama-sama “membayangkan” bisa mengimbangi berbagai kekalahan dan kegagalan mereka di kawasan dengan menciptakan suasana internasional melawan Iran.
Israel dan Arab Saudi serta beberapa negara lainnya telah menuduh Iran memicu konflik regional dengan mendukung gerakan Syiah bersenjata di Suriah, Irak, Yaman dan Bahrain.
Tapi Iran telah berulang kali membantah tuduhan itu dan meminta Riyadh untuk menghentikan dukungan kepada “teroris” seperti kelompok Negara Islam Irak (ISIS) dan Al-Qaeda.
“Ini disayangkan bahwa rezim ini (Israel) mengandalkan koordinasi dan kolaborasi dari negara Islam untuk menerapkan kebijakan anti-Iran yang abadi,” kata Ghasemi.
Pekan lalu, Perdana Menteri Israel Binyamin Netanyahu mengunjungi Washington dan mengatakan bahwa sekarang kondisi perdamaian lebih luas di Timur Tengah antara Israel dan negara-negara Arab.
“Untuk pertama kalinya dalam kehidupan negara saya, negara-negara Arab di kawasan itu tidak melihat Israel sebagai musuh, tetapi semakin sebagai sekutu,” kata Netanyahu kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Negara-negara Teluk seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Qatar tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Israel, namu mereka saling berbagi hubungan informal dengan Israel. (T/RI-1/RS1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)