Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Teheran Desak IAEA Profesional Agar Hindari Kebohongan Israel tentang Nuklir Iran

Rudi Hendrik - Sabtu, 10 Juni 2023 - 21:17 WIB

Sabtu, 10 Juni 2023 - 21:17 WIB

5 Views

(Foto: D. Calma/IAEA)

Wina, MINA – Misi Iran untuk Badan Energi Atom Internasional (IAEA) di Wina menyoroti komitmen penuh Teheran terhadap kewajiban nuklirnya, dan menyerukan badan itu bertindak profesional daripada mengandalkan “informasi palsu” yang diberikan oleh rezim Israel.

Dalam catatan penjelasan kepada IAEA tertanggal 5 Juni, misi tersebut mengatakan, Iran bertekad untuk melanjutkan kepatuhannya terhadap kewajibannya berdasarkan Perjanjian Pengamanan Komprehensif (CSA), Press TV melaporkan.

Iran telah melakukan yang terbaik untuk memungkinkan IAEA melanjutkan kegiatan verifikasinya di Iran, bunyi pernyataan itu.

Itu terjadi setelah Direktur Jenderal IAEA Rafael Grossi mengirim laporan berjudul “Perjanjian Perlindungan NPT dengan Republik Islam Iran” kepada Dewan Gubernur IAEA, mengulangi tuduhan lama terhadap program nuklir Iran.

Baca Juga: Wabah Kolera Landa Sudan Selatan, 60 Orang Tewas

Pernyataan itu juga menunjuk ke apa yang disebut lokasi “tidak terdeteksi” yang diklaim dalam laporan Grossi, dengan mengatakan bahwa belum ada lokasi yang tidak diumumkan yang harus diumumkan di bawah CSA karena aktivitas nuklir Iran tetap damai di bawah pengamanan lingkup penuh badan tersebut.

“Mengenai masalah yang terkait dengan apa yang disebut tiga lokasi, harus disoroti bahwa asal mula masalah kembali ke informasi palsu yang diberikan kepada Agency oleh pihak ketiga yang bermaksud buruk, yaitu rezim Israel,” kata misi tersebut.

Pernyataan itu menekankan bahwa tuduhan itu dibuat karena Israel menolak untuk memiliki komitmen tunggal di bawah instrumen senjata pemusnah massal (WMD) apa pun, termasuk khususnya NPT, dan berulang kali mengancam akan menyerang fasilitas nuklir Iran yang ditujukan untuk tujuan damai.

Misi Iran untuk organisasi-organisasi yang berbasis di Wina mengatakan “sangat disesalkan” bahwa IAEA menganggap semua dokumen palsu dan informasi palsu yang diberikan oleh rezim Israel sebagai asli. (T/RI-1/P1)

Baca Juga: Kedubes Turkiye di Damaskus Kembali Beroperasi setelah Jeda 12 Tahun  

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: UNICEF Serukan Aksi Global Hentikan Pertumpahan Darah Anak-Anak Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Eropa
Internasional
Palestina
Indonesia
Palestina
Indonesia
Kolom
MINA Preneur
Sosok