Teheran, MINA – Pemerintah Teheran melawan seruan Amerika Serikat (AS) kepada negara-negara dunia untuk memotong impor minyaknya dari Iran ke angka nol.
Seorang pejabat Iran mengatakan menghapus minyak mentah Iran dari pasar tidak mungkin, demikian Press TV melaporkan.
AS berharap pembeli minyak Iran menghentikan pembeliannya pada awal November.
“Iran mengekspor total 2,5 juta barel per hari minyak mentah dan kondensat. Menghilangkannya dengan mudah dan dalam jangka waktu beberapa bulan itu tidak mungkin,” kata kantor berita Tasnim mengutip “sumber informasi” di Kementerian Perminyakan Iran, Rabu (27/6).
Baca Juga: [BREAKING NEWS] Pria Amerika Bakar Diri Protes Genosida di Gaza
Pernyataan itu muncul sehari setelah Departemen Luar Negeri AS mengatakan akan mengharuskan perusahaan untuk memotong semua impor minyak dari Iran menjadi nol pada November.
Pernyataan AS itu menyebabkan harga minyak mentah melonjak lebih dari 3 persen pada Selasa, di tengah kekhawatiran tentang kekurangan minyak karena juga ada gangguan pasokan dari Kanada, Libya dan Venezuela. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: MUI Gelar Forum Ukhuwah Islamiyah, Minta Presiden Jokowi Ganti Kepala BPIP