Tel Aviv, MINA – Kementerian Urusan Strategis Israel menuduh Uni Eropa mendanai organisasi yang menyerukan aksi boikot Israel.
Menurut laporan Quds Press, kementerian pada hari Rabu (23/1) menyatakan, badan-badan Uni Eropa telah menyediakan dana pada tahun 2017 dan 2018 senilai 5 juta euro (Rp80 miliar lebih) untuk sepuluh organisasi Palestina dan Eropa yang mendukung aksi boikot Israel (BDS).
Laporan menunjukkan, dua organisasi Palestina dari 10 organisasi adalah Yayasan Al-Haq, yang menerima 297.000 euro dan Pusat Al-Mezan, yang menerima 450.000 euro.
Baca Juga: Puluhan Ekstremis Yahudi Serang Komandan IDF di Tepi Barat
Laporan Israel mengklaim bahwa Al-Haq, yang berbasis di Ramallah, aktif dengan sejumlah organisasi Eropa untuk memperkuat boikot Israel.
Yayasan ini bekerja melawan Israel di hadapan Mahkamah Pidana Internasional di Den Haag dan di Dewan Hak Asasi Manusia PBB.
Al-Mezan yang berbasis di Gaza, juga disebut aktif di arena peradilan internasional dalam mendukung boikot Israel. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat