Jakarta, 5 Sya’ban 1437/ 13 Mei 2016 (MINA) – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) tentang kerjasama Penyediaan Fasilitas Telkomunikasi untuk Indonesia Resarch and Education Network (IdREN) dengan Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Ditjen Belmawa) Kementerian Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemeristekdikti).
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Enterprise dan Busnisess Services Telkom, Muhammad Awaluddin dan Dirjen Belmawa Kemenristekdikti Prof. Intan Ahmad di Gedung Ditjen Belmawa, Jakarta, Jumat (13/5).
Dalam sambutannya Muhammad Awaluddin, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk selalu mendukung dunia pendidikan khususnya perguruan tinggi melalui pengembangan ICT (Infromation and Communication Technology) sebagai pendukung proses pendidikan dan pengajaran.
“IdREN merupakan faktor penting sebagai salah satu solusi 3C (Community, Content, Connectivity) yang dapat membantu semua kalangan untuk menjangkau pendidikan tinggi dan menghasilkan Sumber Daya Manuia yang handal dan mengabdi ke masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
Prof. Intan Ahmad dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas sudah terimplementasinya jaringan riset dan pendidikan nasional antar Perguruan Tinggi di Indonesia melalui dukungan Telkom.
“Infrastruktur IdREN (Indonesia Research and Education Networks) ini akan menfasilitasi kolaborasi antar Perguruan Tinggi dalam kegiatan pembelajaran (daring), penelitian bersama dan pemanfaatan bersama sumber daya,” katanya.
Ia menambahkan, IdREN merupakan bagian dari REN (Researcg and Education Networks) yang terkoneksi melalui TEIN (Trans Eurasia Information Network). Di masa depan IdREn akan merupakan jejaring masyarakat pendidikan dan penelitian (Perguran Tinggi maupun lembaga riset) yang beraktifitas dan berkolaborasi melalui jejaring IdREN.
Keberadaan IdREN diharapkan dapat dimanfaatkan para Pemimpin Perguran Tinggi untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan produktivitas riset Perguruan Tinggi, yang pada akhirnya dapat meningkatkan produktivitas bangsa.
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Jaringan ini mampu mendukung data kecepatan sangat tinggi dan menyediakan saluran khusus untuk research sharing antar Perguruan Tinggi dengan inisatif 3S (Single Network, Sharing Collaboration Content dan Reserch, Sustainable Platform).
IdREn diprakarsai oleh Telkom dengan melakukan inisiasi bersama tim AdHoc dari 5 Perguran Tinggi besar di Indonesia (ITB, UGM, UI, ITS dan UB).
Saat ini IdREN sudah diimplementasikan di 17 kampus nasional dan akan segera menambhakan 42 kampus baru untuk bergabung dalam jaringan tersebut. IdREn juga menyediakan berbagai aplikasi yang menunjang pengembangan riset serta pembelajaran bagi perguruan tinggi nasional. Pada kesempatan yang sama juga dilakukan demo aplikasi IdREN sebagai platform baru research bagi institusi pendidikan Indonesia. (L/P007/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru