Ramallah, MINA – Sebagian besar tembok pemisah di Tepi Barat runtuh setelah hujan deras, sementara beberapa jalan di pusat Tepi Barat juga mengalami longsor. Sebuah video menunjukkan hancurnya tembok beton tersebut.
Surat kabar Israel, Yedioth Ahronoth, menggambarkan insiden di dekat desa al-Ramadin, selatan Gunung Hebron, sebagai “insiden keamanan paling serius” di wilayah tersebut. Bagian utama tembok yang panjang runtuh akibat tekanan air hujan dan lumpur. Israel menganggap ini sebagai “wilayah perbatasan yang sangat sensitif”. Demikian dikutip dari MEMO.
Menurut surat kabar tersebut, lokasi tembok terletak dekat dengan “desa-desa yang bermusuhan”, di dalam wilayah yang dikelola oleh Otoritas Palestina. Dilaporkan bahwa tentara Israel telah mulai menangani situasi tersebut, sementara “Administrasi Perbatasan” sedang menilai kerusakan dan langkah-langkah yang diperlukan untuk memperbaiki tembok tersebut.
Surat kabar tersebut menambahkan, tentara telah diinstruksikan untuk menyediakan langkah-langkah keamanan di bagian yang runtuh untuk mencegah infiltrasi melalui lubang tembok yang hancur. []
Baca Juga: Tita Reda, Dari Ibu 5 Anak Menjadi Pengasuh 36 Cucu Yatim Piatu di Tenda
Mi’raj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur