Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Temui PBNU, Komisioner KPU Mohon Dukungan Penyelenggaraan Pemilu

Hasanatun Aliyah - Rabu, 4 Januari 2023 - 16:40 WIB

Rabu, 4 Januari 2023 - 16:40 WIB

1 Views

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengunjungi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta, Rabu (4/1). Mereka diterima langsung Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (foto: NU Online/Syakir NF)

Jakarta, MINA – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengunjungi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta, Rabu (4/1). Mereka diterima langsung Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPU Hasyim Asy’ari memohon dukungan NU dalam proses penyelenggaraan Pemilu.

Sebab, menurutnya, NU sebagai organisasi yang memiliki kepengurusan hingga tingkat desa dan perwakilan di berbagai negara. Di situ pula, terdapat pemilih yang perlu dilayani.

“Untuk meningkatkan kualitas layanan kepada pemilih dan peserta Pemilu, kami mohon dukungan, bantuan, dan juga mohon doa kepada pimpinan PBNU supaya ini semua bisa berjalan dengan baik, lancar, damai sebagaimana kita rumuskan bersama-sama dan sepakati bersama-sama,” ujar Hasyim seperti dikutip dari NU Online.

Baca Juga: Prof Asrorun Niam: Tujuan Fatwa untuk Kemaslahatan Hakiki

Karenanya, silaturahim, kerja sama, dukungan PBNU kepada KPU menjadi sesuatu yang strategis dalam rangka layanan Pemilu, Dukungan PBNU penting juga mengingat banyak kader NU yang tersebar di sejumlah partai sebagai peserta Pemilu.

“Strategis ketika nilai-nilai yang dikembangkan oleh NU dalam pemilu, dalam politik, dalam berdemokrasi menjadi panutan, menjadi tuntunan, menjadi pedoman bagi kader-kader NU, baik sebagai pemilih maupun sebagai peserta Pemilu,” katanya.

Sementara itu, Gus Yahya menyampaikan bahwa NU sejak tahun 1984 tidak lagi terlibat dalam politik praktis. Karenanya, NU sendiri fokus dalam upaya untuk memelihara stabilitas sehingga soal apapun yang disepakati oleh para pemegang kebijakan terkait Pemilu agar dilaksanakan dengan penuh kedisiplinan.

“Buat NU sendiri, apapun yang disepakati di antara pemain terlibat dalam percaturan itu, kita dorong untuk dilaksanakan dengan disiplin,” katanya. (R/R5/P1)

Baca Juga: KH Afifuddin Muhajir: Fatwa Dibutuhkan Sepanjang Zaman

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia