Tel Aviv, MINA – Seorang tentara Israel yang tidak disebut namanya, bunuh diri setelah dia diperintahkan untuk kembali ke medan pertempuran di Jalur Gaza.
Hal itu menambah daftar pasukan Israel yang mengakhiri hidupnya setelah sebelumnya, 10 perwira militer Israel juga menlakukan hal serupa. Hareetz melaporkan, Ahad (9/6).
Akibatnya Israel menunjukkan adanya kekurangan tentara di pasukan cadangan untuk melanjutkan perangnya di Gaza.
Pada Maret lalu, tentara Israel mengakui menghadapi krisis kesehatan mental paling signifikan sejak tahun 1973.
Baca Juga: Pengamat Politik Al-Qarra: Munculnya Brigade Al-Qassam Tunjukkan Kegagalan Israel
Hal itu disebabkan dari pertempuran dengan kelompok Perlawanan Palestina di Jalur Gaza sejak Operasi Badai Al-Aqsa pada 7 Oktober 2023 lalu.
Bulan lalu, surat kabar Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa jajak pendapat internal militer menunjukkan hanya 42 persen perwira Israel yang ingin melanjutkan dinas militer setelah perang di Gaza. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ribuan Orang Sambut 90 Tahanan yang Bebas dari Penjara Israel